Karya Tulis Ilmiah
Uji Antibakteri Bawang Dayak (Eleutherine Palmifolia(L) Merr) Secara Infusa Terhadap Bakteri Eschericia Coli
Salah satu tanaman yang dapat digunakan untuk antibakteri adalah bawang dayak (Eleutherine palmifolia (L.) Merr.), merupakan tanaman herbal Kalimantan yang memiliki kandungan senyawa kimia flavonoid, alkaloid, glikosida, fenolik, kuinon, steroid, dan tannin. Senyawa tersebut memiliki kemampuan menghambat dan mematikan aktivitas bakteri. Salah satunya adalah bakteri Eschericha coli. E. coli biasanya hidup di usus manusia dan hewan. Uji antibakteri E. palmifolia dilakukan secara infusa menggunakan pelarut air. Metode ini dilakukan dengan cara menyari simplisia pada suhu 90◦C selama 15 menit. Selanjutnya membuat variasi konsentrasi infusa 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%. Pengujian dengan zona hambat infusa E. palmifolia terhadap pertumbuhan bakteri E. coli dilakukan dengan metode difusi menggunakan kertas cakram, adanya zona hambat ditandai dengan daerah bening di sekitar cakram. Hasil penelitian menunjukkan infusa E. hambat masing-masing konsentrasi 100%=0,94 mm, 50%=0,9 mm, 25%=0,82 mm, 12,5%=0,8 mm dan 6,25%=0,3 mm. Konsentrasi 100% memiliki diameter zona hambat tertinggi dibandingkan dengan konsentrasi lainnya. Hal ini menandakan bahwa aktivitas antibakteri pada konsentrasi 100% pada infusa simplisia E. palmifolia lebih tinggi yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri E. coli meskipun perbandingan nilainya tidak jauh berbeda dengan konsentrasi lainnya.
Tidak tersedia versi lain