Skripsi
Evaluasi Kesesuaian Penggunaan Antibiotik pada Pasien Gagal Ginjal Kronik di Instalasi Rawat Inap RSUD Sultan Imanuddin 2020
Pendahuluan : Gagal ginjal kronis mempengaruhi sejumlah besar individu dan terus tumbuh dari tahun ke tahun. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini merilis data yang menunjukkan bahwa pengidap gagal ginjal kronis secara global meningkat 50% dari tahun sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui/mengidentifikasi kesesuaian penggunaan antibiotik pada gagal ginjal kronik di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observasial (non-experimental) dengan rancangan penelitian deskriptif analitik melalui pengambilan data secara retrospektif yang didasarkan pada 67 pasien dengan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan menggunakan Drug Information Handbook dan renal pharmacotherapy.
Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasien gagal ginjal kronik sebagian besar adalah laki-laki (52,2%), usia 51-60 tahun (28,4%), dengan anemia merupakan komplikasi penyakit tertinggi (16,5%), golongan antibiotik yang paling banyak digunakan adalah cetriaxone (54,4%). Untuk evaluasi kerasionalan tepat pasien (100%), tepat obat (70%), tepat indikasi (70%), tepat dosis (84,3%) dan tepat lama pemberian (72,3%).
Kesimpulan : Penggunaan antibiotik sesuai dengan guidline yang digunakan yang memenuhi kriteria kesesuaian hanya pada tepat lama pemberian.
Kata Kunci : Gagal Ginjal Kronik, Antibiotik, Evaluasi Kesesuaian
Tidak tersedia versi lain