Skripsi
Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kotawaringin Lama
Latar Belakang : Secara global menurut World Health Organization tahun 2018 satu milyar orang di dunia menderita hipertensi. Data hipertensi di Kalimantan Tengah sebanyak 41.819 jiwa. Data kunjungan baru di Puskesmas Kotawaringin Lama dari tahun ke tahun meningkat, pada tahun 2020 sebanyak 156 orang, 40% diantaranya lansia. Salah satu tindakan non farmakologi untuk membantu menurunkan tekanan darah adalah latihan relaksasi otot progresif.
Metode : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pra eksperimental dengan rancangan penelitian one group pre-post test design tanpa kelompok kontrol dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Kotawaringin Lama. Jumlah populasi 62 orang dengan sampel 20 orang responden. Penelitian ini dilakukan Maret - April 2021, tehnik total sampling.
Hasil : Berdasarkan hasil penelitian distribusi frekuensi karakteristik responden menurut: Jenis kelamin 65% perempuan dan 35% laki-laki, berpendidikan SD 35%, SMP 50% dan SMU 15%, tidak bekerja 55%. Sebelum dilakukan latihan relaksasi otot progresif semua responden memiliki tekanan darah kategori hipertensi grade I, setelah dilakukan latihan relaksasi otot progresif sebagian responden memiliki tekanan darah normal. Uji yang digunakan menggunakan wilcoxon dengan hasil p-value 0,000 < 0,005.
Kesimpulan : Latihan relaksasi otot progresif berpengaruh terhadap penurunan tekanan darah pada lansia.
Kata Kunci : Tekanan Darah, Hipertensi, Lansia, Relaksasi Otot Progresif
Tidak tersedia versi lain