Skripsi
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kesepian pada Lansia di RT. 09 Wilayah Kerja Puskesmas Mendawai
Latar Belakang : Menjadi tua merupakan suatu proses yang secara alami akan terjadi kepada seseorang yang sudah melewati tiga tahap sebelumnya, yaitu kanak-kanak, remaja, maupun dewasa yang ditandai dengan menurunnya kemampuan secara perlahan dalam mempertahankan fungsi normalnya atau menghilangnya jaringan untuk memperbaiki diri. Kesepian pada lansia merupakan suatu permasalahan yang terjadi akibat hubungan interpersonal, dan tidak sesuai dengan harapan yang telah dibentuk yang dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan psikologis. Dukungan keluarga sangat penting terhadap pemberian dukungan dalam kehidupan lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kesepian pada lansia di RT. 9 wilayah kerja Puskesmas Mendawai.
Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan desain pada penelitian adalah analisis korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu 52 orang dengan jumlah sampel sebanyak 46 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Uji univariat dengan distribusi frekuensi dan uji bivariat menggunakan uji Rank Spearman.
Hasil Penelitian : Hasil penelitian didapatkan hampir setengah lansia dengan dukungan keluarga tinggi sebanyak 18 orang (39,1%) dan sebagian lansia dengan tingkat kesepian ringan sebanyak 34 orang (73,9%). Uji statistik Rank Spearman diperoleh hasil p-value = 0,000, maka ada hubungan dukungan keluarga di tingkat kesepian pada lansia di RT. 9 wilayah kerja Puskesmas Mendawai.
Kata Kunci : Dukungan Keluarga, Kesepian, Lansia
Tidak tersedia versi lain