Skripsi
Hubungan Psychologycal Wellbeing dengan Kualitas Tidur pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Madurejo
Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyakit gangguan metabolisme kronis yang ditandai peningkatan kadar gula dalam darah. Diabetes mellitus tipe 2 berdampak pada kondisi psikologis penderita antara lain kecemasan, kemarahan, berduka, malu, rasa, bersalah, kehilangan harapan hidup, kebingungan, depresi, putus asa penderita diabetes melitus. Masalah fisik dan psikologis penderita diabetes merupakan faktor yang menyebabkan gangguan pada pola tidur. Psychological wellbeing atau kesejahteraan psikologis merupakan perasaan subjektif dan evaluasi individu terhadap dirinya sendiri. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan psychological wellbeing dengan kualitas tidur pada penderita diabetes mellitus tipe 2 di Puskesmas Madurejo.
Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Responden pada penelitian ini sebanyak 45, teknik penentuan sampel merupakan teknik total sampling. Pengukuran dilakukan dengan kuesioner atau angket. Analisis statistik menggunakan uji Rank Spearman.
Psychologycal wellbeing yang tinggi yaitu 24 responden (53,3%), kualitas tidur baik dengan 27 responden (60,0%), hasil uji statistik Rank Spearman didapatkan p value 0,004 dimana p value < 0,05 yang artinya H1 diterima ada hubungan psychologycal wellbeing dengan kualitas tidur pada penderita diabetes mellitus tipe 2 di Puskesmas Madurejo Pangkalan Bun.
Kesimpulan dari penelitian yaitu Psychological wellbeing sebagian besar dari responden berada pada kategori tinggi, kualitas tidur sebagian besar dari responden berada pada kategori baik, terdapat ada hubungan psychological wellbeing dengan kualitas tidur di Puskesmas Madurejo.
Kata Kunci : Psychological wellbeing, kualitas tidur, diabetes mellitus tipe 2
Tidak tersedia versi lain